Pariwisata Religi Mesjid Agung, Mampu Ciptakan Icon Kota Tebing Tinggi 

Masjid Agung menjadi kebanggan masyarakat persis terletak di Jalan KL Yos Sudarso Lingkungan 1 Kelurahan Lalang Kecamatan Rambutan Kota Tebing Tinggi Provinsi Sumatera Utara saat ini sudah menjadi icon Kota Tebing Tinggi wisata religi yang sering dikunjungi wisatawan baik datang dan melintasi Kota Tebing Tinggi.

Masjid Agung yang kini terbangun megah dan bentuk ornamen bangunan seperti masjid-masjid yang ada di Negara Arab Saudi, memiliki halaman parkir luas serta dilengkapi dengan bangunan Gedung Islamic Center membuat erstatik wisatawan untuk singgah dan melakukan ibadah sholat wajib dan sunah.

Bangun Masjid Agung terbangun karena harapan seluruh masyarakat Kota Tebing Tinggi dan dibawah kepemimpinan Wali Kota Almarhum Umar Zunaidi Hasibuan membawa banyak berkah kepada masyarakat Kota Tebing Tinggi dan lainnya. Dimana Beliau ingin mengujudkan Kota Tebing Tinggi menjadi kota religius, aman dan tentram serta Rahmatan Lil Alamin.

Luas lahan bangunan mencapai hampir satu hektar ini dikelilingi pepohonan kurma yang ditanam oleh pihak Badan Kenaziran Masjid (BKM) Agung menjadi daya tarik sendiri untuk para wisatawan melakukan swafoto dengan baigron belakang Masjid Agung, banyak wisatawan singgah selain melakukan foto-foto juga melaksanakan kegiatan ibadah sholat, setiap melintasi Kota Tebing Tinggi, maka mereka rehat sejak untuk beristirahat.

Dengan memiliki dua menara tinggi dan lima kubah masjid, satu kubah besar dan empat kuba kecil dan ornament bangunan gaya Arab membuat orang yang memandang Masjid Agung dari jalan ingin masuk kedalam melihat kondisi Masjid Agung, adalagi yang menarik wisatawan berkunjung di sana, sebuah beduk dengan ukuran besar terpasang didepan pintu masuk masjid dan setiap hendak dilaksanakannya sholat Jumat, beduk ini dipukul sebagai pertanda masuknya waktu sholat menambah keunikan Masjid Agung dengan segala keindahannya.

Tidak itu saja, tepatnya di samping Masjid Agung terbangun sebuah bangunan Islamic Center yang megah, dimana peruntukannya dapat dipergunakan oleh masyarakat untuk kegiatan-kegiatan pesta pernikahan, pelaksanaan kegiatan keagamaan dan berbagai event lainnya. Dengan adanya ini akan menambah pemasukan bagi Masjid Agung yang menjadi kebanggaan masyarakat Kota Tebing Tinggi.

Adanya Masjid Agung ini juga menambah penghasilan pendapatan pedagang Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) masyarakat Kota Tebing Tinggi. Pedagang banyak berjualan didepannya, sehingga banyak wisatawan singgah selain ibadah mereka juga makan kuliner Kota Tebing Tinggi.

Untuk pengamanan dilingkungan Masjid Agung juga diperketat, selain pemasangan CCTV, pihak pengurus Masjid Agung juga mempekerjakan masyarakat sekitar untuk mengatur parkir kenderaan dan arus lalu lintas di depan Masjid Agung sehingga saat pengunjung dan wisatawan keluar masuk menggunakan kendaraan tidak terjadi kemacetan lalulintas di jalan.

Dengan banyaknya wisatawan singgah ke Masjid Agung Kota Tebing Tinggi, perputaran uang selalu ada dan membuat pendapatan masyarakat khususnya pelaku UMKM yang berdagang disana tepatnya disisi luar Masjid Agung. Jika kita melintas pada malam hari, maka kita akan melihat lampu-lampu di Masjid Agung tampak indah dan sedap di pandang mata, bahkan pada malam hari, banyak juga wisatawan yang melakukan swafoto.

Mengapa saat ini Masjid Agung menjadi alternatif wisatawan singgah, keuntungan dari jalan Tol Medan Tebing Tinggi yang tidak jauh dari, berkisar hanya 1 kilometer, sehingga pengunjung tidak terlalu jauh masuk ke inti Kota Tebing Tinggi. Kedepannya, diharapkan dilakukan kembali perawatan untuk Masjid Agung dalam berbagai perbaikan, karena saat ini tampak kondisi cat bangunan sedikit memudar.

Jadi perbaikan ini akan menambah lagi jumlah kunjungan wisatawan baik lokal dan luar kota semangkin bertambah, maka perawatan dari berbagai segi harus dilakukan, karena Masjid Agung merupakan bagian icon tersendiri di bidang religi. (Penulis: Sopian S.Sos)