Home - Pemerintah Kota Tebing Tinggi

Selamat Datang

di Website Resmi Pemerintah Kota Tebing Tinggi

WALIKOTA SERAHKAN BERAS BANTUAN SOSIAL SECARA SIMBOLIS KEPADA KPM PROGRAM PKH

Walikota Tebing Tinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan, MM menyerahkan secara simbolis beras bantuan sosial kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Tebing Tinggi sebanyak 5.223 KPM. Penyerahan beras medium dari Bulog dari Kementrian Sosial RI diberikan selama tiga bulan, Agustus hingga Oktober 2020.

Walikota mengatakan bahwa bantuan beras ini jangan dijual kembali oleh KPM PKH selaku penerima, karena pihak Pemko Tebing Tinggi akan melakukan pengecekan di lapangan nantinya, karena ini bantuan dari Kemensos RI dalam rangka imbas Covid-19 dan harus memanfaatkan oleh KPM.

Dijelaskan Walikota, "Dengan adanya bantuan beras ini seharusnya kita harus bersyukur kepada Allah, karena saat ini negara sedang kondisi resesi, Pemerintah Pusat masih memikirkan bantuan kepada masyarakat yang masuk dalam data DTKS penerima PKH. Untuk Kecamatan Rambutan penyaluran hari pertama sebanyak 1.502 KPM".

"Oleh karena itu rasa syukur harus diwujudkan dalam masa pandemi Covid-19 yaitu menjaga kesehatan karena biaya untuk penanganan Covid-19 itu sangat besar, jadi masyarakat jika diwajibkan pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan hatus ditaati dan dilaksanakan", pinta Walikota.

Diharapkan Walikota, "Bahwa saat sekarang ini kita harus belajar hidup hemat dan tidak boros, kita harus bisa memanfaatkan apa yang ada, kita juga berharap kepada masyarakat saat pandemi ini jangan pergi jalan-jalan karena uang habis penyakit yang datang".

"Jadi untuk hidup hemat juga di kontrol, karena saat ini kebutuhan masyarakat jadi bertambah untuk di rumah seperti belajar daring masyarakat membutuhkan dana tambahan untuk membeli paket, jadi ke depannya Pemko Tebing Tinggi akan bekerjasama dengan pihak Telkomsel penyediaan 15.000 kartu gratis untuk anak SD dan SMP".

Ditambahkan Walikota , "Dalam pendemi Covid-19 ada masyarakat yang terpuruk ekonominya, tetapi juga ada masyarakat yang naik ekonominya, kita ketahui pembuat masker dan pedagang sepeda dan penjual bunga saat ini sedang trend malah naik ekonominya, jadi jika diantara mereka ada menerima bantuan dari pemerintah hendaknya diserahkan kepada orang lain yang masih lebih membutuhkannya. Seperti penerima bantuan beras ini, jika tidak mau menerimanya, jangan dijual, bisa dikembalikan kepada kelurahan dan kecamatan untuk diserahkan kepada yang masih membutuhkan".

"Kalau beras tidak enak laporkan kembali ke bulog, dengan ini kami harapkan jangan dinaikan ke medsos karena akan menimbulkan masalah baru. Kalau kita pakai standar yang jelas maka akan penerima bantuan di Kota Tebing Tinggi akan berkurang".

Plt Kadis Sosial Kota Tebing Tinggi Sahbana,S.Pd mengatakan bahwa bantuan sosial beras ini dari Kemensos RI kepada KPM PKH Kota Tebing Tinggi sebanyak 5.223 KPM yang tersebar di 5 Kecamatan yang ada. Hari ini, kita melakukan launching penyaluran beras medium dari bulog di Kecamatan Rambutan dan akan menyusul di kecamatan lain sesuai jadwal yang telah di jadwalkan.

"Penerima KPM PKH menerima beras medium dari bulog sebanyak 15 Kg per KPM. Jadi penyaluran saat ini mulai bulan Agustus hingga September 2020, masyarakat KPM PKH menerima sebanyak 30 kg. Sedangkan untuk penyaluran bulan Oktober, kita masih menunggu dari Kementerian Sosial RI," paparnya.

Hadir pada acara tersebut Kadis Kominfo Dedi Parulian Siagian, Kapolsek Rambutan AKP H Samosir, Camat Rambutan Marwansyah Harahap, pihak Bulog, TKSK dan seluruh Camat dan Lurah se-Kota Tebing Tinggi.

Komentar
  • TERBARU
  • TERPOPULER
  • ACAK